Kegiatan Mewarnai Mandala Tingkatkan Motorik Halus dan Kreativitas Anak TK PGRI 2 Kalipare Desa Arjowilangun

10 September 2025
Administrator
Dibaca 28 Kali
Kegiatan Mewarnai Mandala Tingkatkan Motorik Halus dan Kreativitas Anak TK PGRI 2 Kalipare Desa Arjowilangun

Sebagai bagian dari program pengembangan diri anak usia dini, TK PGRI 2 Kalipare desa Arjowilangun mengadakan kegiatan pembelajaran kreatif dengan mewarnai mandala. Kegiatan ini dilakukan pada pukul 09.00 pagi sebagai bagian dari program pendidikan sekolah. Seluruh anak TK PGRI 2 Arjowilangun mengikuti kegiatan ini dengan mengenakan pakaian adat sehingga menambah suasana yang semarak di dalam kelas. Kegiatan dipusatkan di ruang kelas A, ruang kelas B, serta ruang kelas Kelompok Bermain (KB).

Mahasiswa Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) dan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) bekerja sama dengan guru kelas untuk membimbing kegiatan tersebut, bekerja sama dengan para guru kelas. Kegiatan mewarnai dipilih karena memiliki nilai edukatif yang tinggi, yaitu melatih motorik halus anak melalui gerakan tangan saat mewarnai pola yang cenderung detail, mengenalkan warna-warna dasar, meningkatkan konsentrasi, serta menumbuhkan kreativitas. Anak-anak juga dilatih untuk tetap tenang saat menyelesaikan tugas mewarnai hingga selesai.

Media yang digunakan dalam kegiatan ini adalah lembar kertas bergambar pola emoji berbentuk “matayarisho” dengan ekspresi marah, sedih, dan senang. Untuk membantu anak memahami emosi dasar, setiap ekspresi diberi warna tertentu. Warna merah menunjukan kemarahan, biru menunjukan kesedihan, dan kuning menunjukan kegembiraan. Waktu yang diberikan untuk mewarnai satu gambar adalah sekitar 10 menit sehingga anak-anak dapat fokus menyelesaikan tugasnya dengan baik.

Kegiatan ini juga mengajak anak-anak belajar mengenali emosi serta menumbuhkan kesadaran terhadap perasaan yang ada dalam diri sendiri maupun orang lain. Ketika anak-anak mewarnai ekspresi wajah tertenju, guru dan mahasiswa UMM menjelaskan artinya dan kapan ekspresi itu muncul dalam kehidupan sehari-hari. Dengan demikian, kegiatan ini bukan hanya berfungsi sebagai aktivitas mewarnai, tetapi juga sebagai media pembelajaran sosial-emosional yang sederhana dan menyenangkan.

 

Disusun oleh:

Muhammad Nurul Ihsan, Karisa Febyani, Aulia Cahya Putri, Muhammad Aziz Sultan Iskandar, Firsty Putri Anggun Floreza
KKN UMM 2025